Omzet dan Profit Apa Bedanya?
Di dalam dunia ekonomi atau usaha sangat berkaitan erat
dengan istilah omzet dan profit, tapi apakah anda sudah mengetahui apa itu
omzet, apa itu profit? Sedangkan di dalam setiap usaha yang dikerjakan oleh
setiap orang akan menemukan istilah keduanya, lalu apa pengertian dan perbedaan
dari keduanya. Sering kali bagi setiap orang beranggapan bahwa semakin besar
omzet yang di dapat maka semakin besar peluang kesuksesan sebuah usaha, semakin
besar penghasilan maka akan semakin sukses usaha yang dijalankan. Padahal
kesuksesan sebuah usaha tidak mesti dilihat dari besar kecilnya omzet yang
didapat, melainkan banyak sekali faktor yang lain yang bisa memengaruhi
terhadap keberhasilan atau suksesnya usaha yang dijalankan. Bagi anda yang
memiliki keinginan untuk membuka atau membangun sebuah usaha jangan sampai
tidak memperhatikan kedua hal ini yaitu omzet dan profit yang keduanya
merupakan bagian penting dari sebuah usaha.
Apa itu Omzet
Omzet adalah pendapatan yang didapat dari hasil penjualan
yang dilakukan dengan menghitung setengahnya atau hanya dari pendapatan kotor. Seumpamanya
anda memiliki usaha warung kopi. Dan dalam satu bulan anda berhasil mendapatkan
penghasilan sekitar Rp100.000.00. Jumlah pendapatan yang didapat lebih tinggi
dari jumlah bulan sebelumnya atau jumlah omzet bulan sekarang lebih tinggi dari
bulan kemarin. Berarti anda berhasil mendapatkan penghasilan yang berlipat-lipat
di bulan ini.
Tetapi yang paling harus anda ingat adalah bahwa anda
menghitung omzet hanya dari pendapatan kotor yang belum dikaitkan dengan biaya
produksi, biaya sewa tempat, serta biaya penunjang lainnya. Anda harus
menghitung omzet dari jumlah total di sana karena dengan itu anda akan bisa
mengetahui profit yang didapat.
Omzet dikatakan baik apabila jumlahnya lebih tinggi dari
biaya produksi yang dikeluarkan. Sebaliknya, jika pendapatan atau omzet jumlahnya
sama, omzet pendapatan jumlahnya tinggi sesuai dengan biaya produksi yang jumlahnya
tinggi. Berarti hanya balik modal, keuntungan usaha anda sama saja dengan modal
yang dikeluarkan. Tentunya sebelum melakukan usaha anda memiliki keinginan
untuk mengambil keuntungan sebesar-besarnya omzet pendapatan dari usaha yang
dijalankan. Maka anda perlu berusaha lebih maksimal agar mendapatkan hasil sesuai
dengan apa yang anda harapkan.
Apa itu Profit
Profit sendiri berbeda dengan omzet karena profit adalah
keuntungan yang didapatkan dari hasil penjualan yang dilakukan. Untuk mendapatkan
profit keuntungan yang lebih besar pendapatan anda harus lebih besar dari
pengeluaran yang dikeluarkan. Dengan bonus besar tentu anda dapat menggunakan
keuntungan tersebut untuk kembali membangun usaha anda agar menjadi lebih besar.
Bila omzet yang tinggi, profit yang tinggi dari pendapatan
usaha yang dijalankan bisa dikatakan juga usaha yang sudah sukses. Profit yang
tinggi sering juga disebut pendapatan bersih dari pengurangan pengeluaran
pendapatan kotor sebuah usaha. Agar anda bisa mendapatkan profit yang sesuai
harapan, anda harus mampu menjual produk usaha sesuai dengan target yang
ditentukan, bila lebih dari kapasitas, berarti itu jauh lebih baik karena
produk usaha anda banyak menginginkan.
Post a Comment for "Omzet dan Profit Apa Bedanya? "